Volvo konfirmasi kehadiran sedan listrik ES90 di tahun 2025

Jakarta (ANTARA) – Volvo telah memberikan tampilan resmi pertama dari ES90 baru, yang akan hadir pada tahun 2025 sebagai sedan listrik perdana merek tersebut.

Mengutip Autocar pada Rabu (4/9) waktu stempat, model baru ini akan menjadi padanan listrik dari S90 yang sudah lama ada dan akan bersaing dengan BMW i5 dan Mercedes-Benz EQE di kelas sedan listrik besar.

Volvo menampilkan pratinjau mobil tersebut dalam sebuah video pendek di akhir acara ’90/90 day’ di Gothenburg, Swedia, yang diadakan untuk menandai pengiriman perdana SUV listrik EX90 dan versi baru XC90 bermesin pembakaran.

Video tersebut tidak memperlihatkan sedan listrik tersebut secara detail, tetapi akan mengambil isyarat desain yang jelas dari EX90.

Baca juga: Volvo EX30 telat tiba di AS karena tarif impor

Baca juga: Volvo produksi EV di Belgia untuk hindari kebijakan anti-subsidi UE

Meskipun beberapa detail resmi belum terungkap, ES90 diketahui menggunakan platform listrik khusus yang dikembangkan Volvo yang sama dengan EX90 baru, yang berarti mobil ini akan dapat menggunakan serangkaian sistem perangkat lunak dan teknologi canggih.

Menurut detail yang bocor sebelumnya, ES90 memiliki panjang sekitar lima meter dan akan ditawarkan dalam bentuk penggerak roda belakang motor tunggal dan penggerak semua roda motor ganda, bersama dengan baterai 111kWh (107kWh yang dapat digunakan) yang sama dengan yang terdapat pada EX90.

Model baru ini akan dibuat di pabrik milik perusahaan induk Volvo, Geely, di China dan telah dikembangkan dengan fokus pada pasar tersebut, tempat terdapat permintaan yang cukup besar untuk sedan mewah.

Namun, model ini juga akan dijual di pasar lain, termasuk Inggris, tempat model ini kemungkinan akan menjadi andalan dalam membangun merek dengan volume yang relatif rendah.

Baca juga: SUV listrik Volvo pabrikan China diluncurkan, harga mulai Rp443 juta

Baca juga: Penjualan mobil listrik Volvo tumbuh 10 persen

Baca juga: Volvo hanya akan menjual produk mobil listrik mulai 2030