Kia tarik kembali EV9 di AS usai fitur bantuan parkir gagal berfungsi


Jakarta (ANTARA) – Mobil modern umumnya dipenuhi dengan teknologi, sehingga beberapa di antaranya pasti akan mengalami kerusakan dari waktu ke waktu.

Dalam kasus Kia EV9, penarikan kembali (recall) baru dilakukan terkait dengan beberapa teknologi yang dirancang untuk membantu pemilik memarkir mobil.

Menurut produsen mobil ini, EV9 mungkin tidak berhenti ketika seharusnya, dan dapat menabrak orang atau benda, lapor Carscoops, Rabu.

Remote Smart Park Assist adalah nama perangkat lunak yang dimaksud dan berfungsi seperti namanya. Pemilik dapat keluar dari mobil dan kemudian menekan tombol pada kunci mobil untuk memindahkan EV9 ke dalam atau ke luar tempat parkir secara otomatis.

Baca juga: Penjualan kendaraan listrik Kia di AS berlipat ganda di Januari-Juli

Baca juga: Kia recall empat EV9 di AS karena masalah sabuk pengaman

Kia menawarkannya pada beberapa model, tetapi hanya EV9 yang menjadi bagian dari populasi penarikan ini.

Menurut dokumen yang diajukan ke Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat (AS), yang disebut NHTSA, Kia pertama kali mengetahui masalah tersebut awal bulan ini. Sebuah EV9 di Korea bertabrakan dengan mobil yang sedang diparkir dan Kia mulai menyelidiki apa yang terjadi.

Ditemukan bahwa pada kecepatan di bawah 2 mph, EV9 mungkin tidak memberikan tekanan rem yang cukup untuk berhenti ketika seharusnya. Hal itu dapat menyebabkan cedera atau kerusakan.

Ternyata, rem elektronik yang disatukan tidak dapat melakukan tugasnya dalam keadaan tertentu dan memerlukan pembaruan perangkat lunak (software update) untuk berfungsi dengan baik.

Oleh karena itu, mereka menarik kembali 12.400 EV9 untuk memperbaiki masalah ini. Setiap kendaraan dalam populasi penarikan kembali adalah bagian dari varian GT-Line atau Land.

EV9 yang dibuat setelah 28 Mei 2024 tidak memiliki potensi masalah yang sama. Kia mengatakan tidak mengetahui adanya korban luka atau kecelakaan di AS yang terkait dengan masalah ini.

Pemilik kendaraan yang terkena dampak dapat menghubungi diler setempat. Penarikan ini memiliki penandaan 24V-693. Pembaruan perangkat lunak ini, tentu saja, akan diberikan secara gratis kepada pemiliknya.

Baca juga: Kia EV9 diproyeksikan bisa mulai diproduksi di AS pertengahan 2024

Baca juga: Hyundai rencanakan investasi Rp800 triliun untuk EV

Baca juga: Kia ungkap harga SUV listrik EV9 2024

Pewarta:
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *