Dikutip dari Ride Apart, Selasa, spekulasi beredar bahwa model lain dalam jajaran Team Green akan mendapatkan perlakuan yang sama, dan kini telah dikonfirmasi bahwa Kawasaki Ninja 1000SX akan mendapatkan penyegaran yang sama dan akan masuk pasar sebagai Ninja 1100SX untuk model tahun 2025.
Seperti Versys 1100, Ninja 1100SX mendapatkan mesin yang sedikit lebih besar, dengan stroke yang diperpanjang untuk tambahan torsi. Kapasitas mesinnya adalah 1.099cc, dengan daya yang mengecewakan turun menjadi 134 tenaga kuda (lebih rendah dari klaim generasi sebelumnya yang 140 tenaga kuda).
Baca juga: Kawasaki Ninja 7 Hybrid 2024 resmi diluncurkan di Eropa
Baca juga: Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1 segera diluncurkan di Inggris
Namun, torsi mengalami peningkatan kecil menjadi 83,2 pound-feet pada 7.600 rpm, dibandingkan dengan model sebelumnya yang 81,9 pound-feet pada 8.000 rpm.
Kawasaki berusaha membuat sport-tourer kelas liter ini lebih mudah dikendarai dan lebih menarik pada kecepatan rendah. Menarik untuk melihat bagaimana perubahan torsi dan daya yang tampak ringan ini akan terasa di dunia nyata, mengingat Ninja 1000SX yang lama sudah cukup bertenaga, setidaknya berdasarkan pengalaman saya.
Selain meningkatkan performa pada putaran rendah, Kawasaki juga membuatnya lebih mampu untuk perjalanan jauh di jalan tol dengan memodifikasi transmisi. Untuk tahun 2025, Ninja SX mendapatkan gigi kelima dan keenam yang lebih panjang.
Hal itu adalah pembaruan menarik yang pasti akan membuat motor terasa lebih nyaman pada kecepatan jalan tol. Semoga, tambahan tenaga dari mesin akan menjaga responsivitas motor meskipun saat dikendarai di jalan tol.
Seperti sebelumnya, Ninja 1100SX akan dijual dalam dua varian, standar dan SE. Varian SE membedakan dirinya dengan komponen premium seperti kaliper Brembo M4.32 di depan, rotor rem yang lebih besar, dan silinder master yang ditingkatkan. Ia juga dilengkapi dengan monoshock belakang Öhlins S46 dengan pengatur preload jarak jauh.
Terlepas dari varian pilihan konsumen, Ninja 1100SX hadir dengan serangkaian elektronik yang cukup lengkap. IMU mengatur fitur keselamatan seperti ABS dan kontrol traksi, sementara cruise control elektronik akan sangat berguna saat menempuh jarak jauh di jalan tol.
Motor ini juga dilengkapi dengan quick-shifter naik dan turun, yang kini aktif mulai dari 1.500 rpm, dibandingkan dengan model sebelumnya yang 2.500 rpm. Semua fitur dapat dikontrol dan disetel melalui layar TFT 4,3 inci pada motor, serta di smartphone Anda melalui aplikasi Kawasaki Rideology.
Baca juga: Kawasaki segarkan Ninja H2 SX SE melalui sensor Auto Hi Beam
Baca juga: Kawasaki dapat restu dari CARB untuk hadirkan model terbaru di AS
Pewarta: Putri Hanifa
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
