Jakarta (ANTARA) – Distributor otomotif, ritel, dan mobilitas terkemuka di Eropa, Hedin Mobility Group, pada Jumat (30/8) mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan dengan BYD untuk menjual jaringan distribusi merek tersebut di Jerman.
Kesepakatan dengan Hedin Mobility Group di Stuttgart memungkinkan Cabang BYD di Jerman, yang dikenal sebagai BYD Automotive GmbH, mengendalikan hak distribusi dan suku cadang merek BYD di pasar Jerman menurut siaran Car News China pada Jumat (30/8).
Dalam transaksi ini, Hedin Mobility Group sepakat untuk menjual anak perusahaannya, Hedin Electric Mobility GmbH, yang ditunjuk sebagai dealer kendaraan dan suku cadang merek BYD di pasar Jerman.
Kesepakatan kedua perusahaan mencakup pengalihan dua toko perintis di Stuttgart dan Frankfurt, yang saat ini dioperasikan oleh divisi ritel Hedin Mobility Group di Jerman, ke dalam kendali BYD.
Perjanjian ini tidak sepenuhnya memutuskan hubungan Hedin dengan BYD.
Perusahaan akan tetap akan menjadi peritel resmi BYD di Jerman dengan tiga titik penjualan di Mannheim, Kaiserslautern, dan Saarbrucken. Selain itu, Hedin Mobility Group akan terus bertindak sebagai dealer dan peritel di Swedia.
“Selama dua tahun terakhir, kami telah bekerja sama dengan BYD untuk mengembangkan pasar Jerman. Fondasinya sekarang sudah siap untuk peningkatan volume, dan kami berharap dapat melanjutkan perjalanan ini di Jerman bersama dengan BYD sebagai dealer,” kata CEO & Pendiri Hedin Mobility Group Anders Hedin.
Baca juga: Uber gandeng BYD sediakan 100 ribu mobil listrik
Baca juga: BYD akan masuki pasar Pakistan sekaligus bangun pabrik
Kesepakatan dengan Hedin akan memperkuat posisi BYD di pasar Jerman. Sebagai distributor, BYD dapat menandatangani lebih banyak perjanjian dengan jaringan dealer di seluruh Jerman, memperluas jejak perusahaan di seluruh negeri.
Selain itu, dengan mengendalikan bagian suku cadang, BYD akan dapat memastikan pengalaman pelanggan sepenuhnya berada di bawah kendali perusahaan dalam hal layanan dan pemeliharaan mobil yang dijual.
“BYD berkomitmen untuk membina kemitraan jangka panjang yang kuat. Kemitraan yang sudah terjalin dengan peritel Jerman akan terus berlanjut. Bersama dengan mitra ritelnya, BYD akan memperluas layanan pelanggan yang luar biasa dan dukungan garansi di Jerman,” kata Wakil Presiden Eksekutif BYD Company Ltd Stella Li.
Transaksi BYD dengan Hedin tunduk pada persetujuan regulator dan kemungkinan akan diselesaikan pada kuartal keempat tahun 2024.
BYD menjual 4.139 mobil BYD di Jerman tahun lalu, tetapi dari awal tahun sampai akhir Juli 2024 perusahaan hanya dapat menjual 1.432 mobil. Kesepakatan dengan distributor tentunya diharapkan dapat mendorong laju penjualan kendaraan.
Baca juga: Xpeng cari lokasi pabrik di Eropa di tengah kebijakan tarif mobil
Baca juga: Eropa kemungkinan bakal kurangi tarif impor EV VW & BMW dari China
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024