Brussel (ANTARA) – Ajang Brussels Motor Show ke-101 dibuka pada Jumat (10/1) untuk menawarkan kesempatan kepada para penggemar mobil untuk mengeksplorasi berbagai inovasi dan tren otomotif terbaru.
Pameran pada 10-19 Januari di Brussels Expo itu, yang berfokus pada keanekaragaman mesin dan peningkatan aksesibilitas kendaraan listrik (electric vehicle/EV), telah menorehkan rekor dengan menampilkan 63 merek mobil yang mewakili 90 persen pasar Belgia. Merek-merek China turut menjadi sorotan di ajang ini, termasuk di antaranya Leapmotor, Maxus, BAIC, BYD, Hongqi, Xpeng, dan Omoda.
Para pengunjung dapat mengeksplorasi banyak produk baru, termasuk tujuh produk yang tampil perdana di dunia, 14 produk yang tampil perdana di Eropa, dan 63 produk yang tampil perdana di Belgia.
Dengan berbagai model dan teknologi mutakhir, para produsen mobil China memberikan pilihan yang lebih luas kepada konsumen Eropa untuk kendaraan listrik dan hybrid.
Menampilkan perdana model Omoda-5 dan Jaecoo-7 besutannya, produsen mobil asal China Chery Automobile mempertegas komitmennya terhadap pasar Eropa.
Distributor Belgia, Hedin Automotive, memperkenalkan Hongqi dan Xpeng di pameran ini untuk pertama kalinya.
Xpeng memikat pengunjung dengan model G6, G9, dan P7+, serta Voyager X2, kendaraan konsep yang menggabungkan tenaga listrik dengan kemampuan lepas landas dan mendarat secara vertikal (vertical takeoff and landing/VTOL), yang populer disebut sebagai “mobil terbang”.
“Pasarnya sangat konservatif di Belgia … tetapi kami ingin persisten dan kami rasa beberapa merek China memiliki masa depan di pasar Eropa,” kata Philip Eeckels, manajer implementasi merek-merek baru di Hedin Automotive.
Pewarta: Xinhua
Editor: Indra Arief Pribadi
Copyright © ANTARA 2025