Pengajuan SEC baru-baru ini mengungkap bahwa Bracebridge Capital punya investasi sebesar US$363 juta di exchange-traded fund (ETF) Bitcoin spot. Hedge fund yang berbasis di Boston ini memiliki saham yang besar di Ark 21Shares Bitcoin ETF (ARKB), Grayscale Bitcoin Trust ETF (GBTC), dan iShares Bitcoin Trust (IBIT) milik BlackRock.
Langkah ini menyoroti minat institusional yang semakin besar pada aset kripto.
Lonjakan Investasi Institusional di ETF Bitcoin di Tengah Derasnya Arus Keluar
Data Bloomberg Intelligence mengungkapkan, Bracebridge Capital memegang US$262 juta di ARKB, US$81 juta di IBIT, dan US$20 juta di GBTC. Lebih lanjut, data menunjukkan bahwa Bracebridge Capital adalah holder terbesar ARKB.
Hal ini penting untuk dicatat mengingat Bracebridge mengelola dana abadi untuk Yale University dan Princeton University. Eric Balchunas selaku analis ETF senior di Bloomberg Intelligence mengomentari investasi signifikan oleh Bracebridge Capital ini.
“Tanda kepemilikan tertinggi yang baru (partisipan resmi/market maker) untuk kepemilikan ETF Bitcoin telah tiba. […] Mereka menjadi sangat antusias. Jika Anda mengelola uang untuk Ivys, Anda termasuk yang paling pro [ETF Bitcoin].”
Eric Balchunas, Analis ETF Senior Bloomberg Intelligence
Beberapa hari sebelum pengungkapan dari Bracebridge ini, pengajuan SEC lainnya mengungkap bahwa bank-bank tradisional juga ikut serta dalam tren ETF Bitcoin spot. Bank investasi yang berbasis di Swiss, UBS Group AG, menggelontorkan investasi sebesar US$145.692 di IBIT (3.600 saham) melalui anak perusahaan dan manajer investasi institusionalnya. Tak ketinggalan, Edmond de Rothschild (Suisse) S.A., raksasa perbankan milik keluarga, juga memiliki US$4,2 juta saham IBIT dan US$82.121 saham GBTC.
Langkah Bracebridge Capital, UBS, dan Rothschild ini sejalan dengan tren di antara kalangan investor institusional. Belum lama ini, BeInCrypto juga melaporkan Susquehanna International Group telah berinvestasi US$1,1 miliar lebih di berbagai produk ETF Bitcoin.
Di samping itu, manajer aset yang berbasis di New York, Hightower, juga telah meningkatkan investasi di ETF Bitcoin. Tak tanggung-tanggung, investasi Hightower ini berjumlah total US$68,35 juta di seluruh produk ETF Bitcoin spot.
Namun, James Seyffart, analis ETF lainnya di Bloomberg Intelligence, memperingatkan komunitas kripto untuk berhati-hati dalam mengidentifikasi tren kepemilikan ETF Bitcoin baru-baru ini.
“Sekadar informasi, semuanya. JPM, Susquehanna (yang juga memiliki ETF ini dan ada di seluruh situs ini minggu lalu), dan yang lainnya hanyalah market maker dan/atau [partisipan resmi] AP. Kepemilikan mereka tidak selalu mengindikasikan apa pun selain jumlah saham yang mereka miliki pada 31 Maret 2024.”
James Seyffart, Analis ETF Bloomberg Intelligence
Terlepas dari tingginya minat investor institusional, kinerja ETF Bitcoin yang diperdagangkan di AS seharusnya bisa lebih mengesankan di bulan Mei. Adapun menurut data dari SoSo Value, produk ETF ini baru mencatatkan aliran masuk positif sebanyak tiga kali sepanjang Mei.
Pada 3 Mei, total arus masuk bersih harian adalah US$378,24 juta. Sementara itu, pada 6 Mei dan 8 Mei, arus masuknya masing-masing sebesar US$217,06 juta dan US$11,54 juta. Sedangkan untuk sisa bulan Mei, ETF mencatat arus keluar dengan arus keluar terbesar senilai US$563,77 juta pada 1 Mei.
Terlepas dari itu, investasi signifikan oleh investor institusional seperti Bracebridge Capital ini menyoroti integrasi aset kripto yang terus meningkat ke dalam portofolio keuangan arus utama. Meskipun kinerja ETF Bitcoin spot cenderung berfluktuasi, meningkatnya dukungan dari investor institusional menandakan kepercayaan jangka panjang pada potensi aset digital.
Bagaimana pendapat Anda tentang investasi signifikan Bracebridge di produk ETF Bitcoin spot ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.