Jaringan Ripple (XRP) menyaksikan lonjakan laju adopsi pada tanggal 8 Juli. Hal ini pun berujung pada melejitnya jumlah total transaksi yang tercatat pada hari itu. Kenaikan ini bahkan mencetak level yang terakhir kali terlihat pada bulan Februari lalu.
Menariknya, ledakan permintaan pengguna di jaringan juga melahirkan reli dalam hal aktivitas perdagangan XRP. Di hari yang sama, volume perdagangan harian altcoin ini berhasil menembus angka US$1 miliar.
Ripple Catat Gelombang Pengguna Baru
Data on-chain mengatakan, pada tanggal 8 Juli, jumlah transaksi sukses yang diselesaikan di XRP Ledger mencapai 2,3 juta. Ini mewakili lonjakan 15% dari 2 juta transaksi yang tercatat di hari sebelumnya. Terakhir kali jaringan ini mencatat jumlah transaksi satu hari setinggi ini adalah pada 16 Februari lalu.
Tak dimungkiri, bulan ini telah terjadi lonjakan luar biasa dalam hal permintaan untuk blockchain publik terdesentralisasi ini. Sejak 1 Juli, jumlah transaksi harian di jaringan sudah meroket sebesar 97%.
Tingginya permintaan pada XRP Ledger kemarin (8/7) berdampak positif ke kinerja XRP. Volume perdagangan hariannya menyentuh angka US$1,5 miliar. Saat ini, XRP diperdagangkan seharga US$0,43, atau sudah naik hampir 5% dalam 24 jam terakhir. Selama periode yang sama, volume perdagangannya juga terbang sebesar 23%.
Yang perlu dicatat, kala harga dan volume perdagangan suatu aset meningkat, itu umumnya ditafsirkan sebagai sinyal bullish. Kondisi ini berarti ada semakin banyak pembeli yang memasuki pasar. Pada gilirannya, hal ini berpotensi mendongkrak harga lebih tinggi pula.
Prediksi Harga XRP: Jangan Terbawa Suasana
Meskipun ada lonjakan aktivitas di pasar XRP dalam 24 jam terakhir, sentimen bearish untuk altcoin ini tetap signifikan.
Walau harga XRP mungkin sudah naik tipis dalam 24 jam terakhir, XRP bisa jadi siap untuk mempertahankan tren turun selama sebulan. Pada harga saat ini, harga altcoin ini telah anjlok 12% dalam 30 hari terakhir.
Pada saat publikasi, titik-titik indikator Parabolic Stop and Reverse (SAR) XRP terletak di atas harganya. Indikator ini bertugas menangkap potensi arah tren dan juga tren reversal.
Pasar sedang menukik apabila titik-titik indikator ini bertengger di atas harga suatu aset. Ini tandanya, harga aset yang bersangkutan telah terkoreksi dan mungkin akan terus demikian.
Jika penurunan ini berlanjut, nilai XRP berisiko anjlok ke level US$0,41.
Namun, jika volume perdagangan harian dan permintaan terus menanjak, harga XRP berpotensi melejit menuju US$0,46.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi dan analisis harga Ripple (XRP) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.