Pelatih Italia Marah, Minta Maaf ke Jurnalis Pukul 02.00 Dini Hari



loading…

Pelatih Italia Luciano Spalletti sempat marah ke seorang jurnalis menyusul hasil imbang 1 – 1 melawan Kroasia. Foto/AP

JERMAN – Pelatih Italia Luciano Spalletti marah atas pernyataan seorang jurnalis menyusul hasil imbang 1 – 1 melawan Kroasia. Namun karena merasa tidak enak, mantan allenatore Inter Milan ini menelepon sang jurnalis untuk meminta maaf pukul 02.00 dini hari waktu setempat.

Italia berhasil memastikan diri lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2024 dengan status runner-up Grup B. Gli Azzurri – julukan Italia – berhasil mengumpulkan empat poin dari tiga pertandingan.

Kepastian lolosnya Italia pun harus ditentukan hingga laga terakhir melawan Kroasia di Red Bull Arena, Leipzig, Jerman pada Selasa (25/6/2024) dini hari WIB. Sempat tertinggal lebih dulu melalui gol Luka Modric pada menit 55, Gli Azzurri akhirnya bisa menyamakan kedudukan lewat Mattia Zaccagni di pengujung laga.

Ketegangan Spalletti ternyata berlanjut setelah laga. Pelatih berusia 65 tahun ini berteriak kesal atas pertanyaan jurnalis yang meliput pertandingan tersebut. Begitu sudah tenang, ia merasa tidak enak dan menelpon jurnalis yang menjadi sasarannya tersebut.

Adalah Dario Ricci dari Radio 24 yang kemudian memberi tahu pendengar apa yang terjadi selanjutnya. “Pada jam 2 pagi saya menerima panggilan telepon dari nomor yang tidak saya kenali, saya pikir itu mungkin spam, tapi saya mendengar seseorang berkata: ‘Halo Dario, ini Luciano.’

“Saya tidak tahu ada orang bernama Luciano yang mengetahui nomor saya, jadi butuh beberapa saat bagi saya untuk menyadari bahwa itu adalah Luciano Spalletti dan kantor pers Federasi Italia telah memberinya nomor saya.

“Dia beberapa kali meminta maaf atas nada yang digunakan, kami juga menjernihkan suasana. Itu adalah malam yang aneh, karena saya duduk di barisan depan dan Presiden FIGC, Gabriele Gravina duduk di sebelah saya, jadi ketika Spalletti memberikan jawaban yang sangat panjang, saya mencoba meyakinkan Gravina bahwa itu tidak bermaksud menghina,” kata Ricci.

Di babak 16 besar, Italia akan bersua Swiss yang berstatus runner-up Grup A. Pertandingan akan berlangsung di Olympiastadion Berlin, Sabtu (29/6/2024) malam WIB.

(msf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *