loading…
Sejatinya perebutan tempat ketiga menjadi format utama sejak Euro secara resmi digulirkan pada 1960. Foto/UEFA
Sejatinya perebutan tempat ketiga sempat menjadi format utama sejak Euro secara resmi digulirkan pada 1960. Saat itu Cekoslovakia berhasil mengalahkan Prancis 2 – 0 pada edisi pertama perebutan tempat ketiga.
Namun pada 1980, Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) memutuskan menggunakan format perebutan tempat ketiga untuk terakhir kalinya. Kurangnya minat para suporter yang hadir ke stadion mau pun yang menyaksikan dari layar televisi, menjadi penyebab utama UEFA menghilangkan format perebutan tempat ketiga.
Oleh karena itu, dua tim yang kalah pada babak semifinal, dinyatakan sebagai peringkat tiga bersama. Mereka berhak atas medali perunggu.
Hingga 2016, UEFA secara resmi menghapus status peringkat tiga di Euro. Artinya, Timnas Prancis dan Belanda yang menelan kekalahan pada semifinal Euro 2024, langsung pulang ke kampung halamannya.
Prancis harus menerima pil pahit saat dikalahkan Spanyol dengan skor tipis 1 – 2. Les Blues – julukan Prancis – yang unggul lebih dulu, justru dipaksa bertekuk lutut saat Lamine Yamal dan Dani Olmo mencetak gol untuk memastikan kemenangan La Furia Roja – julukan Timnas Spanyol.
Sementara Belanda juga mengalami nasib yang mirip dengan Prancis. Sempat mencetak gol lebih dulu melalui Xavi Simons, tim asuhan Ronald Koeman harus menyerah dari Inggris dengan skor 1 – 2.
(msf)